Laporan penelitian ada berbagai macam bentuk sesuai dengan untuk tujuan apa laporan itu dibuat. Meskipun terdiri dari beberapa bentuk, laporan penelitian memiliki sifat tetap yaitu ilmiah. Laporan penelitian selalu bisa disebut juga karya ilmiah, namun tidak semua karya ilmiah bisa disebut laporan penelitian.
Posted by : aghisna amalia
Selasa, 07 Mei 2019
Laporan Penelitian: Pengertian & Contoh Format
Laporan penelitian ada berbagai macam bentuk sesuai dengan untuk tujuan apa laporan itu dibuat. Meskipun terdiri dari beberapa bentuk, laporan penelitian memiliki sifat tetap yaitu ilmiah. Laporan penelitian selalu bisa disebut juga karya ilmiah, namun tidak semua karya ilmiah bisa disebut laporan penelitian.
Postingan ini akan mengulas secara singkat tentang apa itu laporan riset dan contoh format yang umum digunakan. Setiap kerangka yang merupakan sistematika penulisan akan diberi penjelasan singkat agar dapat membantu pembaca memahami dan membuat sendiri laporan riset. Kita mulai pembahasannya dari definisi laporan penelitian.
Pengertian laporan penelitian
Laporan penelitian adalah tahap akhir proses penelitian dimana peneliti menuliskan dan menyampaikan hasil risetnya dalam bentuk karya ilmiah. Sebagaimana yang telah disinggung di awal, laporan penelitian memiliki cakupan yang luas. Secara spesifik, laporan penelitian dapat dibedakan ke dalam beberapa bentuk sebagai berikut:
• Pertama, laporan riset yang ditulis untuk lembaga atau instansi tertentu.
• Kedua, laporan riset yang ditulis untuk menuhi tugas sekolah atau kuliah seperti paper, skripsi, tesis, disertasi.
• Ketiga, laporan riset yang ditulis untuk jurnal akademik.
• Keempat, laporan riset yang ditulis untuk media populer seperti koran dan majalah.
Berbagai bentuk laporan yang berbeda-beda tersebut menyiratkan pesan bahwa pengertian laporan riset selalu tersamar atau luas untuk dipahami. Kita baru bisa mendapatkan definisi laporan penelitian yang spesifik dengan terlebih dahulu menjawab pertanyaan semacam ”laporan penelitian yang ditulis untuk keperluan apa?”Memang, semua laporan penelitian perlu memenuhi standar kaidah ilmiah. Laporan untuk media populer sekalipun harus bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Oleh karena itu, kaidah ilmiah menjadi unsur yang diperlukan dalam setiap laporan.
Postingan ini tidak akan secara detail membahas satu-persatu format laporan ilmiah dalam berbagai bentuk karena keterbatasan ruang. Pembahasan yang detail lebih baik ditempatkan pada banyak postingan ketimbang cuma satu posting.
Belum lagi, setiap bentuk laporan penelitian memiliki karakteristiknya masing-masing, seperti misalnya, laporan penelitian skripsi. Format skripsi bisa bervariasi tergantung bagaimana format laporan terbaik yang sesuai dengan desain penelitiannya. Postingan ini akan membahas contoh format laporan penelitian dalam bentuknya yang paling umum saja.
Contoh format laporan penelitian
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam format laporan diantaranya: Pertama, laporan harus harus ditulis dengan bahasa yang mudah dipahami oleh publik yang membacanya. Di sini, peneliti harus mempertimbangkan untuk siapa laporan tersebut dibuat.Kedua, laporan harus mencantumkan proses dan metode riset secara jelas sehingga pembaca dapat menguji hasil penelitian tersebut dikemudian hari jika menghendaki. Di sini, laporan penelitian bersifat transparan dan dapat diuji kembali oleh peneliti lain jika diperlukan. Laporan yang tidak transparan akan dianggap kurang atau bahkan tidak ilmiah.
Berikut ini merupakan contoh sistematika penulisan atau format laporan atau kerangka laporan yang umum diajarkan.
JUDUL
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
ABSTRAK
BAB I PENDAHULUAN
- Latar Belakang
- Rumusan Masalah
- Tujuan Penelitian
- Manfaat Penelitian
- Review Literatur
- Teori
- Kerangka Pemikiran
- Hipotesis
- Metode Penelitian
- Populasi dan Sampel
- Teknik Pengumpulan Data
- Deskripsi Hasil Penelitian
- Analisis Data
- Diskusi
- Kesimpulan
- Saran
- Rekomendasi
LAMPIRAN
Penjelasan masing-masing kerangka tersebut adalah sebagai berikut:
JUDUL
Judul harus jelas dan merepresentasikan substansi laporan penelitian. Peneliti bisa membuat judul di akhir setelah hasil penelitian diketahui.
DAFTAR ISI
Berisi daftar tiap bab dan sub bab yang memandu pembaca menemukan pada halaman berapa konten tertentu ditulis.
KATA PENGANTAR
Berisi ulasan ringkas tentang topik penelitian. Sering kali kata pengantar juga dijadikan ruang peneliti untuk menyampaikan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah berkontribusi.
ABSTRAK
Ulasan super ringkas yang berisi informasi tentang tema, rumusan masalah, metodologi, analisis data, temuan, dan simpulan.
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang
Berisi tentang konteks penelitian, pentingnya riset dilakukan dan motivasi peneliti melakukan riset.
Rumusan Masalah
Istilah lain dari pertanyaan penelitian. Bagian ini menjelaskan tentang apa masalah yang ingin dikaji oleh peneliti.
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah menjawab rumusan masalah.
Manfaat Penelitian
Keuntungan yang mungkin diperoleh pihak-pihak tertentu apabila penelitian berhasil dilakukan.
BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN
Review Literatur
Berisi rangkuman dan kritik terhadap berbagai studi terkait yang pernah dilakukan sebelumnya.
Teori
Hubungan antar konsep yang menjelaskan tentang topik terkait.
Kerangka Pemikiran
Cara berpikir peneliti yang diterapkan untuk menjawab pertanyaan penelitian.
Hipotesis
Kesimpulan sementara yang terdiri dari dua atau lebih variabel yang akan diuji. Perlu dicatat bahwa tidak semua penelitian membutuhkan hipotesis.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Metode Penelitian
Meliputi pendekatan dan desain penelitian yang diterapkan dalam rangka mengumpulkan dan menganalisis data.
Populasi dan Sampel
Penjelasan tentang siapa saja partisipan yang menjadi subjek atau objek penelitian dan bagaimana teknik sampling dilakukan.
Teknik Pengumpulan Data
Penjelasan tentang cara peneliti untuk memperoleh data sesuai dengan metode penelitian dengan mempertimbangkan etika penelitian.
BAB IV PEMBAHASAN
Deskripsi Hasil Penelitian
Pembahasan tentang temuan lapangan secara deskriptif. Peneliti menerjemahkan data ke dalam narasi.
Analisis Data
Pembahasan lebih dalam tentang temuan lapangan. Data yang sudah diolah diinterpretasikan pada bagian ini.
Diskusi
Pembahasan ini merupakan pertemuan antara hasil analisis dengan teori dan hasil riset yang ditunjukkan oleh penelitian sebelumnya. Peneliti bisa merujuk pula pada bagian review literatur untuk didiskusikan dengan hasil temuannya.
BAB V PENUTUP
Kesimpulan
Berisi tentang ringkasan dari hasil diskusi atau pembahasan.
Saran
Berisi tentang usulan peneliti terkait topik yang dibahas.
Rekomendasi
Tidak selalu ada dalam laporan. Jika ada, seperti laporan program atau riset kebijakan, maka peneliti harus meringkas apa saja yang menjadi usulannya untuk disampaikan kepada pihak atau instansi yang dituju.
REFERENSIDaftar pustaka yang menjadi referensi. Referensi meliputi seluruh dokumen yang relevan. Penulisan referensi berkaitan dengan transparansi riset.
LAMPIRAN
Dokumen penting yang perlu diketahui pembaca. Dokumen diletakkan di bagian lapiran karena dianggap terlalu memakan tempat apabila diletakkan di bagian isi atau bagian lain selain lampiran.